BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN
Penetapan lokasi pengambilan contoh air
Perrnukiman yang terpilih sebagai daerah penelitian dikelompokkan menurut kepadatan bangunan, yaitu :
I. Perrnukirnan padat : lebih dari 28 bangunan/ha
2. permukiman sedang : 14 - 28 bangunan/ha
3. Perrnukiman jarang : kurang dari 14 bangunan/ha
Pengelompokkan daerah perrnukiman dilakukan baik pada perrnukirnan di daerah tanah latosol cokelat kemerahan maupun tanah aluvial cokelat kelabu. Pada setiap kelompok kepadatan ditetapkan lima sumur eontoh seeara aeak. Dengan dernikian ada 30 contoh yang dianalisis.
Penetapan Parameter Mutu Air Kelompok parameter yang diukur meliputi I). parameter fisiko 2),
parameter kirnia, dan 3). parameter biologi.
Parameter fisik meliputi : suhu, kekeruhan, DHL, dan padatan tersuspensi, Parameter Kimia : pH, kesadahan, kalsium, magnesium, ammonia, nitrit, nitrat, sulfida, sulfat klorida, besi, mangan, BOT, BO, BODS, COD, orto-P, P-total, deterjen. Sedangkan parameter biologi meliputi koliform dan E.coli.
Metode Analisa Data
Penilaian mutu air tanah terhadap kelayakannya untuk keperluan rumah
tangga digunakan baku mutu air golongan B dalam PP. No. 20 Thn. 1990, KEP.
02IMENKLHlI/1988, dan PERMENKESH. No. 01IBIRHUKMASIV1975
Selasa, 23 November 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar